AURORA NEWS – Taiwan melepaskan suar untuk mengusir pesawat tanpa awak (drone) yang diduga mata-mata China yang terbang di Kepulauan Kinmen dan Beiding pada Rabu (3/8/2022).
Hubungan China dan Taiwan memanas menyusul kunjungan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi ke pulau itu, kemarin.
Melansir The Mirror, Hari ini Taiwan dikabarkan melepaskan suar untuk mengusir pesawat tanpa awak yang diduga melakukan kegiatan mata-mata di atas kepulauan Kinmen dan dan Beiding.
Mayor Jenderal Chang Zone Sung dari Komando Pertahanan Kinmen Angkatan Darat Taiwan, mengatakan selain melakukan serangkaian latihan militer, China juga mengirimkan sepasang drone sebanyak dua kali ke daerah Kinmen pada Rabu (3/8/2022) malam sekitar pukul 21.00 waktu setempat (20.00 WIB) dan pukul 22.00 (21.00 WIB).
"Kami segera menembakkan suar untuk mengeluarkan peringatan dan mengusir mereka. Setelah itu, mereka berbalik. Mereka datang ke area terlarang kami dan itulah mengapa kami membubarkan mereka,” katanya.
Chang mengatakan dia yakin pesawat tak berawak itu dimaksudkan untuk mengumpulkan intelijen tentang penyebaran keamanan Taiwan di pulau-pulau terpencilnya.
Kementerian Pertahanan Nasional (MND) menambahkan bahwa Komando Pertahanan Kinmen merespons sesuai dengan prosedur operasi standar.
Mereka menembakkan suar sambil juga menjaga kesiapan tempur dan menerapkan tindakan rahasia.
MND juga menunjukkan bahwa kamuflase kamp militer, fasilitas, dan posisi dilaksanakan sesuai dengan peraturan. Ia menambahkan bahwa tindakan pencegahan dilakukan untuk mencegah pengintaian udara musuh dan memastikan keamanan zona pertahanan.
Kepulauan Kinmen yang dijaga ketat berada di lepas pantai tenggara China, dekat kota Xiamen dan ini menandai pertama kalinya drone China muncul di wilayah Taiwan, dengan kendaraan tak berawak terbang di ketinggian sekitar 2.000 meter.
Pekan lalu, pada 28 Juli, militer Taiwan menembakkan suar ke pesawat tak berawak China untuk memperingatkannya saat terbang di atas pulau terluar Dongyin, yang merupakan bagian dari kepulauan Matsu yang terdiri dari Kabupaten Lienchiang.