AURORA NEWS - Menteri Perkeretaapian India Ashwini Vaishnaw mengatakan, kecelakaan beberapa kereta di bagian timur negara itu pada hari Jumat disebabkan oleh masalah yang berkaitan dengan sistem operasi.
Melansir NHK, menurut Ashwini, kecelakaan itu terjadi karena perubahan yang terjadi selama interlocking elektronik. Sistem interlock terkomputerisasi digunakan untuk mengganti sinyal dan trek. Namun Ashwini tidak menjelaskan perubahan apa yang memicu kecelakaan itu.
Sementara Dewan Perkeretaapian yang berada di bawah Kementerian Perkeretaapian menyatakan, investigasi sejauh ini menunjukkan ada semacam masalah persinyalan.
Baca Juga: Pemimpin Intelijen Dunia Ikut Pertemuan Rahasia di Singapura, Apa yang Dibahas?
Dewan menjelaskan bahwa kereta ekspres yang melaju ke kota selatan Chennai tidak memasuki jalur utama dan malah masuk ke jalur melingkar karena suatu alasan.
Kereta itu lalu bertabrakan dengan kereta barang stasioner di sana dengan kecepatan 128 kilometer per jam dan tergelincir. Beberapa gerbong yang anjlok kemudian menabrak bagian belakang kereta ekspres lainnya.
Dalam kecelakaan yang melibatkan tiga kereta pada Jumat (3/6) malam waktu setempat di Odisha telah menyebabkan 275 orang tewas dan lebih dari 1.100 lainnya cedera. Sebanyak 800 korban luka telah meninggalkan rumah sakit. ***