Sengaja Ingin Masuk Penjara, Perampok Bank Ini Hanya Ambil Rp15 Ribu

- Rabu, 15 Maret 2023 | 11:48 WIB
Ilustrasi: Perampok yang tembak petugas pengisi uang ATM. (Pixabay)
Ilustrasi: Perampok yang tembak petugas pengisi uang ATM. (Pixabay)

AURORA NEWS – Normalnya, setiap orang ingin hidup nyaman dan aman. Bahkan mayoritas selalu menghindari diri dari jeratan hukum.

Namun hal itu tidak berlaku bagi pria asal Utah, AS ini. Entah terinspirasi dari mana, sang pria justru ingin dikurung di balik jeruji besi.

Baca Juga: Eden Hazard Pastikan Tak Akan Kembali Bela Timnas Belgia dengan Alasan Apa pun

Lucunya dirinya kedapatan merampok uang sebesar US$1 (sekira Rp15 ribu). Niatnya masuk jeruji besi pun terwujud lantaran polisi langsung menjebloskannya ke penjara federal.

Pria tersebut bernama Donald Santacroce (65) yang melakukan salah satu perampokan bank paling aneh dalam sejarah. Dia dilaporkan masuk ke Wells Fargo Bank dekat 300 South Main Street di Salt Lake City, Utah pada Senin, (5/3) pagi dan menyerahkan catatan kepada salah satu teller, yang berbunyi, “Tolong maafkan saya karena melakukan ini, tetapi ini adalah perampokan. Tolong beri saya $1,00 Terima kasih.”

Baca Juga: Membedah ‘Chuaks’, Istilah yang Lagi Ngetren di Jagat Maya

Mengira itu hanya lelucon, teller menuruti permintaan Santacroce dan memintanya untuk pergi. Namun, Santaroce memberitahun teller bahwa dia baru saja melakukan perampokan dan memintanya memanggil polisi. Pria itu kemudian duduk di lobi bank dan menunggu polisi datang untuk menangkapnya.

Manajer bank lalu mengantar karyawan ke ruang belakang untuk keselamatan mereka dan mengunci pintu. Tak lama terdengar suara Donald yang mengeluh tentang lamanya polisi untuk datang ke TKP.

Baca Juga: Cinta Kuya Alami Kecelakan di Amerika Serikat

"Donald membuat pernyataan kepada para korban bahwa mereka beruntung (dia) tidak memiliki senjata karena butuh waktu lama bagi polisi untuk sampai ke sana," kata pernyataan tertulis penangkapan tersebut, sebagaimana dilansir Oddity Central.

Setelah beberapa saat, polisi datang dan menangkap pria berusia 65 tahun itu, tanpa mengetahui bahwa ini adalah rencananya selama ini. Tidak ada yang benar-benar tahu mengapa, tetapi dia tampaknya sangat ingin berakhir di penjara federal.

Dia bahkan memberi tahu petugas bahwa dia memang sangat ingin dipenjara. Bahkan jika dia dibebaskan, dia akan kembali berbuat kejahatan agar bisa kembali dipenjara.***

Editor: Denny S. Batubara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X